Sekarang kita akan membuat point to point antar RouterBoard melalui media Wireless menggunakan Mikrotik. Simple kok, intinya Cuma gimana caranya 2 Router bisa saling terkoneksi melalui media wireless. Disini kita membutuhkan 2routerboard (RB), Jadi yang satu sebagai Access Point nah yang satu lagi sebagai client.
Oke langsung ke konfigurasinya :
Pada Router 1 (Bridge) :
Pertama yang harus Anda lakukan adalah pastikan Router dengan PC terhubung dan Anda dapat masuk kedalam WinBox.
Setelah itu, atur IP address untuk interface wlan Anda. IP ini yang nantinya akan diterima oleh station.
Setelah selesai membuat IP, masuk ke menu Wireless. Aktifkan (enable) wireless Anda, kemudian pada bagian mode, ubah menjadi Bridge. Kenapa Bridge? Karena mode bridge merupakan mode yang digunakan sebagai pemancar (access point) dan hanya melayani satu client atau Point to Point.
Untuk band nya sendiri saya menggunakan band 2.4 Ghz (yang umum digunakan), Channel width dan Frequency saya biarkan default. Tapi Anda dapat mengaturnya jika mau. Untuk SSID nya pun Anda dapat memberinya dengan nama yang Anda inginkan.
Pada Router 2 (Station)
Untuk router yang berperan sebagai station pun untuk konfigurasinya hampir sama dengan router yang berperan sebagai bridge. Pertama Anda harus mengatur IP addressnya terlebih dahulu, jangan lupa untuk membuatnya satu network dengan IP address pada router yang berperan sebagai bridge. Ubah juga interface nya menjadi wlan (bisa juga dengan menambahkan dhcp server dan client untuk mendapatkan IP dari router yang berperan sebagai bridge agar pada router station Anda tidak perlu menambahkan IP.
Masuk juga kedalam menu Wireless, kemudian atur mode nya menjadi Station. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa mode station berguna sebagai wireless client/penerima. Jadi disini dia akan digunakan sebagai wireless penerima untuk mencoba router bridge yang telah dikonfigurasi. Untuk Channel width dan SSID nya saya biarkan default, karena jika nanti dia sudah terhubung dengan router bridge, maka Channel width, frequency bahkan SSID nya pun akan menyesuaikan.
Lalu lakukan scanner. Jika konfigurasi router bridge Anda benar, maka akan muncul SSID yang tadi Anda atur pada router bridge. Pilih, kemudian hubungkan dengan mengklik Connect.
Jika sudah terhubung, coba Anda periksa kembali pada menu wireless Anda. Jika berhasil, maka nama SSID Anda akan berganti sesuai dengan SSID dari router bridge yang sebelumnya telah Anda atur.
Pengujian
- Jika sudah terhubung, coba Anda periksa kembali pada menu wireless Anda. Jika berhasil, maka nama SSID Anda akan berganti sesuai dengan SSID dari router bridge yang sebelumnya telah Anda atur.
- Anda juga dapat melakukan percobaan dengan ping dari router station ke IP router bridge Anda.
- Anda juga dapat melihat trafic dari wireless Anda pada menu trafic yang ada didalam wlan Anda.
- Dapat pula Anda lakukan Bandwidth test untuk memeriksa bandwidth Anda dengan mengetikkan IP address dari router bridge Anda.
- Terakhir, Anda juga dapat melihat sinyal Anda pada bagian menu Signal yang ada didalam wlan Anda.
Alhamdulillah akhirnya selesai juga dan berhasil juga, Jangan lupa subscribe blog ini supaya tidak ketinggalan update artikel yang baru.
0 Comments